Tapteng — Warga Kecamatan Pandan Kelurahan Hajoran Indah Lingkungan IV Kabupaten Tapanuli Tengah, gotong royong membangun jalan dan pondasi beton benteng air laut dimana masyarakat berpartisipasi mengumpulkan dana per kepala keluarga untuk pengadaan bahan material dengan tujuan membangun jalan yang layak di lewati. 15/04/2025.
Giat gotong royong tersebut dilaksanakan oleh masyarakat Kecamatan Pandan Kelurahan Hajoran Indah Lingkungan IV, pada Hari Selasa Tanggal 15 April 2025 dari Pukul 08.00 WIB sampai dengan Pukul 12.00 WIB. Pelaksanaan giat tersebut antusias masyarakat karena di duga kurang peduli nya pihak pemerintah dan pihak terkait terhadap lingkungan IV tersebut.
Puluhan masyarakat baik pemuda maupun orang tua turut hadir beserta tokoh agama Pak Riani Lahagu, tokoh masyarakat Pak Niel Lase serta di dampingi oleh Kepling Setempat Elison Lase. Walaupun selama ini mereka sangat kesal karena jalan penghubung dari Lingkungan III sampai dan Lingkungan IV tidak ada perhatian dari permerintah, namun semangat masyarakat tetap bersorak dan berkobar.
Mantan Kepling Lingkungan IV dan Tokoh masyarakat Yosef Daeli menjelaskan pada saat memberikan keterangan kepada awak media, bahwa keberadaan masyarakat di disini sudah sejak tahun 1994, dari saat itu hingga sekarang “tidak pernah kami menikmati pembangunan jalan dari pemerintah daerah”. Ujarnya.
“Atas giat gotong royong yang kami laksanakan ini yakni hasil musyawarah dan mufakat bersama masyarakat, kemudian untuk pengadaan material pasir dan batu bulat kami berpartisipasi senilai Rp. 50.000 per tiap kepala keluarga yang dikumpulkan setiap di adakan gotong royong”, Lanjutnya.
Adapun bantuan yang kami terima dari uluran tangan Ketua DPC HIMNI TAPTENG Bapak Famoni Gulo, dengan menyumbangkan semen sehingga kami dapat mengerjakan dengan lancar.
Tambahnya dengan kesal menyatakan “Pemerintah kemana aja selama ini sehingga jalan tidak ada lirikan untuk membangun, Padahal jalan ini akses untuk menuju wisata batu gajah”.
Padahal sejak dari Tahun 2013, kami telah ajukan permohonan kepada pemerintah melalui musrenbang sampai saat ini tidak di tanggapi dan di hiraukan, bagaikan angin lewat begitu aja. Imbuhnya.
“Kami melaksanakan giat ini dari sejak Bulan Oktober Tahun 2024 hingga saat ini, itupun kami hanya mampu membuat pondasi beton benteng air laut karena cuma itu yang kami dapat biayai, tetapi kalau penghubung jalan lingkungan III sampai Lingkungan IV, maka masyarakat lingkungan IV selalu melaksanakan gotong royong untuk renovasi agar air hujan tidak tergenang di akses badan jalan, sehingga tidak mengakibatkan licin dan lumpur”, Terangnya.
Kami harap kepada Bupati Tapanuli Tengah Bapak Masinton Pasaribu, agar mengingat kami kembali disini, dimana pada saat itu beliau telah meninjau langsung lokasi ini sebelum pilkada dan menyampaikan pada saat itu bahwa, “Apabila Tuhan menolong dan mengabulkan Doa masyarakat Tapteng untuk menjadikan saya sebagai pucuk pimpinan di Tapanuli Tengah. Maka, jalan penghubung dari lingkungan III dan lingkungan IV akan di bangun jalan yang layak di lewati oleh masyarakat”.
“Atas hal tersebut masyarakat lingkungan IV memohon agar janji Bapak Bupati Tapanuli Tengah dapat di realisasikan”, Harapnya.
Pada pelaksanaan gotong royong tersebut berjalan dengan lancar dan tidak ada gangguan dari pihak manapun, sehingga terlaksana dengan baik yang kemudian akan dilanjutkan pada waktu yang telah disepakati bersama masyarakat.
(Team Red)